Mengenal Santo Ignatius Loyola
Santo Ignatius dari Loyola adalah seorang mantan kesatria Spanyol keturunan bangsawan Basque yang menjadi teolog dan imam Katolik, pendiri Ordo Serikat Yesus serta menjadi Superior Jenderal pertamanya. Anggota Ordo Serikat Yesus disebut yesuit. Ordo Serikat Yesus berkarya di bidang pendidikan, retret, pendampingan orang miskin. Selain kaul kemiskinan, ketaatan, dan kemurnian para yesuit terikat oleh satu kaul ketaatan khusus kepada paus yang berdaulat sehubungan dengan karya misi.Oleh karenanya mereka tampil sebagai suatu kekuatan penting selama masa Kontra-Reformasi.
Pada tahun 1539, bersama Petrus Faber dan Fransiskus Xaverius, Ignatius membentuk Serikat Yesus, yang disetujui oleh Paus Paulus III pada tahun 1540. Ignatius terpilih sebagai Superior Jenderal pertama tarekat itu dan dipanggil dengan sebutan Pater Jenderal (Bapa/Romo Jenderal) oleh para anggota tarekat Yesuit.
Ignatius mengutus rekan-rekannya sebagai misionaris ke seluruh Eropa untuk mendirikan sekolah, kolese, dan seminari. Juan de Vega, duta besar Kaisar Karl V (Charles V) di Roma, berjumpa dengan Ignatius di sana. Karena mengapresiasi Ignatius dan para Yesuit, ketika Vega ditunjuk sebagai Viceroy Sisilia, ia membawa para Yesuit bersamanya. Satu kolese Yesuit dibuka di Messina, dan, karena dianggap sukses, tata aturan serta metode-metodenya kemudian diterapkan di kolese-kolese lainnya.
Pada tahun 1548, Ignatius sempat dibawa ke hadapan Inkuisisi Roma untuk pemeriksaan buku Latihan Rohani karyanya. Ia kemudian terbebas dari tuduhan dan buku tersebut akhirnya memperoleh izin kepausan untuk dicetak. Latihan Rohani dipublikasikan dalam suatu format yang dirancang sedemikian rupa agar rangkaian latihan di dalamnya dilakukan selama jangka waktu 28–30 hari.
Ignatius dikenang sebagai seorang pembimbing rohani yang berbakat. Ia menuliskan metodenya dalam suatu risalah terkenal yang disebut Latihan Rohani, berisi serangkaian meditasi, doa, dan latihan mental lainnya. Karya tersebut diterbitkan untuk pertama kalinya pada tahun 1548, setelah memperoleh persetujuan dari Paus Paulus III.
Ignatius dibeatifikasi oleh Paus Paulus V pada tahun 1609, dan dikanonisasi oleh Paus Gregorius XV pada tanggal 12 Maret 1622. Pesta peringatannya dirayakan setiap tanggal 31 Juli. Ignatius ditetapkan sebagai santo pelindung Gipuzkoa dan Bizkaia, provinsi-provinsi Basque, dan juga Serikat Yesus, serta dinyatakan sebagai santo pelindung retret rohani oleh Paus Pius XI pada tahun 1922. Ia juga merupakan salah seorang santo pelindung utama para tentara. (Sumber : https://id.wikipedia.org/)
Pengurus Lingkungan
Ketua
Wakil Ketua
Sekretaris
: Athanasia Sudaryanti
:
: